Tangkuban Perahu in Early 2010

Awal tahun 2010 menjelang akhir libur panjang akhir tahun 2009 kami mengunjungi Tangkuban Perahu, Lembang dan Bandung.

Kami berangkat pagi jam 06.00 hari Sabtu tanggal 02 Januari 2010 dari Kebayoran. Logically, this is a wrong decision to go to Bandung dstnya in this day. There are traffic jam along the street to Tangkuban Perahu, Lembang and Bandung. So tired for me, the pity driver . .... this trip was for the children

Untuk sedikit Flashback pelajaran Ilmu Sejarah yang pernah kita dapat disekolah dulu tentang awal terciptanya Gunung Tangkuban Perahu.

Alkisah pada zaman dahulu di Tanah Parahyangan terdapat seorang putri nan Cantik Jelita bernama Dayang Sumbi, dan pada suatu ketika datanglah seoramg Pengembara Muda nan Gagah Perkasa bernama Sangkuriang. Mereka saling jatuh cinta dan akan segera menikah.
Pada saat Dayang Sumbi sedang membantu Sangkuriang kekasihnya mengenakan ikatan kepalanya tiba-tiba sangat kaget karena di kepala kekasihnya tersebut terdapat luka yang ia yakin itu adalah bekas luka anaknya yang sudah lama pergi dari kerajaan karena kecewa terhadap ibunya.

Mengetahui hal tersebut lalu Dayang Sumbi berusaha untuk menggagalkan rencana pernikahan mereka. Dibuatlah syarat kepada Sangkuriang yang harus dilakukan sebelum dapat menikahinya. Dayang Sumbi meminta dibuat satu perahu besar beserta danaunya dalam satu malam dan harus selesai sebelum ayam berkokok di pagi hari.
Sangkuriang setuju lalu dimulailah pekerjaannya dengan dibantu para Jin pimpinan salah satu Jin yang sudah pernah ditaklukan oleh Sangkuriang.
Dayang Sumbi berdoa kepada Sang Hyang Widi agar Sangkuriang gagal, dan benarlah sang Ayam Jantan berkokok sebelum Sangkuriang selesai mengerjakannya syarat dari wanita yang sangat ia cintai tersebut.
Sangkurian sangat marah lalu menendang perahu tersebut dan jatuh terbalik sehingga dinamakan Tangkuban Perahu.

Berikut adalah member trip kali ini

 

Walaupun perjalanan menuju tempat ini sangat macet dan melelahkan tetapi anak-anak keliahatan sangat senang (para orang tua juga keliatan sama walau banyak mengeluh .... ini keliatan dari gaya2 mereka saat di photo)

Liat juga bagaimana ibu bergaya seperti ABG lagi sakit perut .... karena menstruasi pertama :)

.. pandangan sedih Mom dalam menatap Masa Persiapan Pensiun .... pikirnya, "Enak juga nih klo dah pensiunan jadi bisa libur trus .... tapi masih diajak ma anak2 gw gak yah klo mereka mau jalan2 kayak begini lagi?"

 Selesai dari Tangkuban Perahu kita berencana untuk melihat seputar Lembang ..... masuk ke mobil Jasmine terus menangis karena masih ingin main ayunan (dari ban bekas) yang ada di Tangkuban Perahu .... ini gara2 bapaknya klo main ke Mall cuma ngajak bininya doang jadi anak kurang gaul begini .... masa nge Fans ma ayunan dari Ban bekas ..... pusssiiiingggggg denger tangisannya.

We stop in Hotel -Restauran Sindang Reret 2 untuk makan siang .... kabar gembiranya disini ada mainan anak2 jadi mereka senang lagi disini

Hutang kepada Jasmine juga terbayar karena adanya ayunan yang lebih bagus disini ... please stop the crying little girl

Finish Lunch and Zuhur Praying, we continue the trip. Ater stop again in Season FO & Tahu Lembang  di Lembang and then Mcdonald Rest. for Lunch and Rumah Mode for some Paperbags di Jalan Setia Budi as the last place we visit at that day then we go home to Jakarta.

See you for the next Story of Life ..... one last note : Do not ever go to Bandung for one day visit in Long Holidays ... ciaoooo